Cafe Markobar, Cafe Punya Anak Jokowi Berhias Simbol Mata Satu

Cafe Markobar, Punya Anak Jokowi Berhias Simbol Mata SatuSemua orang juga sudah tahu bahwa putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming adalah seorang pengusaha kuliner. Di usianya yang belum 30 tahun, Gibran sudah menjadi pendiri sekaligus pemilik katering dan WO Chilli Pari yang ada di Solo. Kini Gibran memperluas jaringan bisnis kulinernya dengan membuka kafe. Diberi nama kafe Markobar (Martabak Kotta Barat), Gibran membuka tempat usahanya itu sebelah barat Solo Grand Mall dan Kotta Barat. Terungkap bahwa dua cabang Markobar itu baru berusia satu bulan.

Cafe Markobar, Punya Anak Jokowi Berhias Simbol Mata Satu


Cafe Markobar, Punya Anak Jokowi Berhias Simbol Mata Satu
Cafe Markobar, Punya Anak Jokowi Berhias Simbol Mata Satu


Salah satunya adalah Jonru yang memang kerap mengkritik kebijakan Jokowi menyebutkan bahwa ada logo Dajjal dalam Markobar. Melalui akun Facebook pribadinya, Jonru menulis, "Anak Jokowi membuka 'kafe Dajjal'. Hiiy, sereeem!! (Memang sih namanya bukan kafe Dajjal. Tapi ada logo dan tanda-tanda Dajjal di dekorasi ruangannya). Hmm, kok sampai segitunya? Pertanda apakah ini?"

Cafe Markobar, Punya Anak Jokowi Berhias Simbol Mata Satu
Cafe Markobar, Punya Anak Jokowi Berhias Simbol Mata Satu

Dalam foto yang beredar, terlihat ada sebuah mural dalam Markobar bergambar orang bermata satu yang dikelilingi oleh segitiga di salah satu tembok kafe itu. Kalau kamu tak tahu, simbol mata satu itu identik dengan organisasi rahasia Illuminati yang oleh banyak penganut teori konspirasi dianggap sebagai organisasi di balik kematian kontroversial dalam sejarah.

Tak heran kalau tudingan bahwa Illuminati adalah kelompok pemuja setan sampai pembuka munculnya Dajjal pun sering terdengar. Dajjal sendiri dalam agama Islam disebut sebagai tokoh jahat yang bakal muncul saat kiamat dan menyebarkan fitnah. Selain gambar mural mata satu, di Markobar rupanya ada mural lain seperti tokoh kartun dengan kepala mirip donal bebek dan keranjang hitam berisi penuh kain yang ditutup.

Lepas dari kontroversi muralnya, Markobar sepertinya jadi tempat nongkrong gaul baru di Solo. Baru sebulan, kafe itu selalu ramai. Buka mulai jam 17.00 - tengah malam, harga terjangkau dan aneka rasa martabak terang bulan membuat Markobar laris. Apakah kamu sudah pernah ke sana?

Related Posts: