4 Tanda Dia Tipe Teman 'Serigala Berbulu Domba' - Sedikit banyak, teman-teman yang kita miliki akan mempengaruhi hidup kita. Bahkan kesuksesan dan kebahagiaan bisa sangat dipengaruhi oleh lingkaran pertemanan yang kita punya. Makanya, penting sekali untuk lebih berhati-hati saat memilih teman.
Bukan maksudnya untuk sok pilih-pilih teman, ya Hanya saja kita perlu lebih peka dengan teman-teman yang kita punya. Karena bisa saja ada teman yang baik di depan tapi ternyata menusuk dari belakang. Atau ada seseorang dalam lingkaran pertemananmu yang "serigala berbulu domba". Yuk, kenali empat tandanya.
4 Tanda Dia Tipe Teman 'Serigala Berbulu Domba'
 |
| 4 Tanda Dia Tipe Teman 'Serigala Berbulu Domba' |
Kalau ia menunjukkan tanda-tanda ini, sudah saatnya kamu memasang radar untuk lebih berhati-hati berada di dekatnya.
- Dia Menggoda Pria yang Kamu Taksir
Jelas-jelas dia tahu kalau si A adalah pria yang kamu suka. Bahkan kamu menceritakan semua hal yang kamu suka tentang si A pada sahabatmu. Tapi ternyata oh ternyata, dia malah menggoda si A. Dengan terang-terangan, dia mencoba mencuri perhatian si A. Wah, kalau seperti ini, kamu bisa dibikin sakit hati olehnya.
- Dia Tak Pernah Mau Kalah Denganmu
Punya kesamaan minat dan hobi dengan sahabat sih sah-sah saja. Tapi akan jadi menyebalkan kalau ternyata dia selalu saja mengejar sesuatu yang kamu inginkan. Dia tak pernah mau kalah denganmu. Apa yang kamu inginkan jadi sesuatu yang ia kejar juga. Kalau kamu berhasil mendapatkan sesuatu, dia tak senang. Sementara kalau kamu gagal, dia terlihat bahagia.
- Rahasia yang Kamu Ceritakan Padanya Bocor
Ada satu rahasia yang hanya kamu ceritakan padanya. Kamu pun tak menceritakan rahasia itu ke orang lain. Tapi tak disangka, rahasia itu malah bocor. Banyak orang yang menggodamu dengan rahasia itu. Jelas sudah dia bukan orang yang bisa dipercaya lagi. Kamu mempercayainya sebagai sahabat, tapi dia malah menusukmu dari belakang seperti pengkhianat.
- Dia Menyebarkan Gosip Tentangmu
Rumor tak jelas menyebar. Ada gosip-gosip tentangmu yang jadi bahan omongan banyak orang. Setelah kamu coba telusuri, ternyata sumber penyebar gosip itu adalah sahabatmu sendiri. Dia menceritakan hal-hal buruk tentangmu pada orang lain. Sejumlah rahasia yang hanya kamu ceritakan padanya jadi amunisinya untuk membuat berita bohong tentangmu. Aduh, sakit hati ini rasanya, ya
Tak mudah untuk mencoba mencari tahu siapa di antara teman-temanmu yang ternyata punya niat buruk padamu. Bukan maksud berburuk sangka, hanya saja kita juga perlu berhati-hati memilih teman, ya Jangan sampai seorang sahabat yang sudah sangat kita percaya ternyata jadi orang yang menjatuhkan kita.