Inilah Nama-nama Sendal Jepit Di Berbagai Negara - Sendal adalah sebuah alat yang digunakan untuk kaki kita yang berfungsi untuk menjaga alas kaki kita dari bahaya di luar ruangan, banyak sekali modelsandal yang ada di dunia ini, termasuk di indonesia sendiri, para mengrajin sandal banyak sekali tersebar di berbagai pelosok tanah air. Dari yang bahannya dari karet samapi dari bahan kulit hewan, semua sandal jepit tersebut di jual di indonesia sendiri dan bahkan di jual sampai keluar negeri, dan sandal produksi di indoensia bisa di adukan dengan kualitas sandalh dari luar negeri. Salah satunya sandal yang asli dari cibaduyut, sandal tersebut sangat terkenal di luarr negeri, bahkan sampai ke negara pizza yaitu italia, kita sebagai produsennya patut berbangga dan terus mengembangakn kualitas sandal agar bisa bersaing dengan negara lain.
Inilah Nama-nama Sendal Jepit Di Berbagai Negara |
Sendal juga bisa memberikan kesehatan pagi yang menggunakannya, ada sebuah sendal yang di khsuskan bagi penderita rematik, akan tetapi pada zaman sekarang jarang sekali orang yang menggunakan sendl untuk keluar rumah, atau juga hanya berpergian ke mall atau ke tempat - tempat lain. Mereka sering menggunakan sepatu untuk menunjang mode fashion pakaian mereka, terlepas dari hal tersebut kembali lagi kepada anda yang akan memakainnya.
Apakah anda sudah tahu nama - nama sandal di beberapa negara, selain di indoensia sendiri. Mungkin sedikit oranga yang sudah tahu nama sandal jepit di beberapa negara. Ternyata banyak sekali kesamaan dari nama sandal, akan tetapi ada yang beda jauh namannya dari sandal. Nah untuk menambah informasi anda, di bawah ini ada beberapa nama dari sandal jepit di berbagai negara maju atau pun negara yang sedang berkembang seperti indonesia.
* Afrika Selatan: slops
* Amerika Serikat: sandals, flip-flops, go-aheads, thongs, dan zories
* Argentina: ojotas.
* Australia: thongs
* Belanda: teenslippers
* Brazil: sandálias atau chinelos
* RRC: Hanzi tradisional: 拖鞋; Pinyin: tuōxié
* Cili: sandalias atau chalas (informal)
* Ceko dan Slowakia: žabky (kodok)
* Denmark: klip-klappere
* El Salvador: yinas dan chancletas.
* Estonia: plätud.
* Filipina: tsinelas dan slippers
* Flanders: teensletsen
* Ghana: chale wotes
* Gibraltar: shanklas (dari bahasa Spanyol chanclas)
* Guam: zorries (dari kata zōri)
* Hongaria: vietnami papucs (selop Vietnam)
* India: Hawaii Chappal
* Israel: כפכפי-אצבע (kafkafey-etsba, selop jari)
* Italia: infradito (translasi literal: antarjari)
* Jamaika: slippers atau sandals.
* Jepang: beach sandal, disingkat “biisan”
* Kanada: flip flops atau thongs
* Kroasia: japanke
* Malawi: ma slippas atau ma pata pata
* Malaysia: selipar jepun (selop Jepang)
* Malta: karkur
* Meksiko: chanclas
* Myanmar: Pha Nut
* Negara dan teritori berbahasa Perancis: tongs atau claquettes; Quebec: gougounes;
* Negara Afrika berbahasa Perancis: tapettes.
* Pakistan: chappals, qainchey chappals, atau Hawaiian chappals
* Panama: chancletas, chinelas, atau chancletas “rock-’n-roll”.
* Polandia: japonki
* Rumania: slapi
* Rusia: vyetnamki, slancy
* Selandia Baru: jandals dari “Japanese sandals”
* Spanyol: chancletas atau chanclas.
* Sri Lanka: slippers atau Bata (dari nama produsen alas kaki)
* St. Lucia: katapol.
* Trinidad dan Tobago: slippers
* Turki: tokyo, şipidik, parmak-arası
* Uganda: makambos
* Uruguay: chancletas
* Venezuela: cholas
* Yunani: sagionares (dari bahasa Jepang: Sayōnara)
Mungkin itu tadi beberapa nama sendal jepit di berbagai negara, semoga dengan artikel ini bisa menambah wawasan anda,d an juga sekarang kita tahu bahwa tidak hanya negara kita yang orang - orangnya masih menggunakan atau ada yang menggunakan sendal jepit, ternyata negara - negara lain juga ada yang menggunakan sendal jepit untuk berpergian ke luar rumah atau di dalam rumah. Akan tetapi bentuk dan juga bahan sendal jepit luar negeri tidak sama dengan sendal jepit yang ada di negara kita, oleh karena itu ada baiknya kita menjaga dan melestarikan kebudayaan kita seperti sendalo jepit, agar tidak punah dan juga agar anak cucu kita bisa mengetahui bahwa di zaman dulu ada sendal jepit untuk membantu orang tuanya atau juga kakeknya untuk berpergian ke luar rumah